У нас вы можете посмотреть бесплатно Film Papua "MELODY KOTA RUSA" full (2010) subtitle indonesia или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Film yang dibuat secara indie namun akhirnya diedarkan secara komersial pertama untuk lokal Merauke yang dibuat dari Merauke Papua Genre : Drama, Comedy :: Durasi : 128 menit Inspired of true story kisah tentang perjuangan,cinta,musik,komedi,persahabatan dan kebersamaan Seluruhnya dikerjakan oleh anak Papua dan berlokasi di Muting, Merauke. Hanya ditayangkan selama tiga hari di Gedung Kebudayaan Merauke dengan surat izin dari Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kab. Merauke. 1000 keping DVD-nya dalam dua minggu terjual habis di Papua, namun bajakannya beredar dalam jumlah jutaan keping di Ambon, Makassar dan Manado. Film ini diproduksi oleh rumah produksi lokal dan disponsori oleh perusahaan-perusahaan swasta Merauke. Pengambilan gambar dilakukan dengan peralatan seadanya. Dari film ini lahir bintang top di Papua yaitu Dodi Mahuze. Endang Triastuti Gebze adalah runner up Putri Papua 2008 Hingga kini dvd bajakannya masih tersebar di wilayah timur Indonesia spt Papua,Ambon dan Makassar. Para pembuat film sendiri tidak mendapatkan keuntungan apa apa dari hasil bajakan tersebut.. Meskipun tidak mendapatkan keuntungan dan tidak balik modal biaya pembuatannya tapi film ini menandai era bangkitnya perfilman ditanah Papua. 2 tahun setelah kesuksesan film ini di timur Indonesia, maka dibuatkan pula film kelanjutan Melody Kota Rusa 2 tahun 2012 dengan melibatkan kemunculan Bupati Merauke serta Boaz Salossa dan Persipura Sinopsis Lima pemuda, Enop, Kanip, Yosep, Minggus (kemudian diganti Suroso), dan Dodi, bermimpi menjadi pemain band. Cerita berisi tentang usaha mereka mewujudkan impian itu. Pada awalnya mereka mengusahakannya dengan alat-alat sederhana, seperti drum yang dibuat seperti gendang dari kulit rusa atau juk (cuk/ukulele) dari batang pohon. Akhirnya mereka membentuk grup band dengan nama Walef alias kangguru dalam bahasa Marind, salah satu suku di Merauke. Muncul persoalan cinta segitiga di antara anggota band dengan Selvi yang membantu mereka mendapatkan alat band dengan membuat proposal pada bupati. Juga soal pengunduran diri Minggus. Dodi dan Yosep menemukan Suroso untuk mengganti Minggus. Kanip dan Enop kurang setuju lantaran Suroso orang Jawa. Suroso menjelaskan bahwa walau beda suku mereka punya tujuan sama. Masalah lain lagi: Suroso menyukai Santi tapi ternyata Santi sudah tunangan. Untuk mewujudkan mimpi, mereka berniat mengikuti festival band di kota Merauke. Masalah lagi: Dodi yang mabuk mengisengi seorang cewek, kemudian digebuki orang. Mereka berlima ditangkap polisi. Ternyata orangtua cewek yang digoda Dodi adalah orang yang dibantu mereka saat kendaraannya mogok. Akhirnya mereka dibebaskan. namun mereka pun mengalami kekecewaan diending yang akhirnya membawa mereka menyadari arti kebersamaan catatan : film ini mencoba mengaplikasikan slogan kota Merauke : Izakod Bekai izakod Kai yang artinya SATU HATI SATU TUJUAN