Kembali Muncul Ijazah Palsu, Jokowi 'Tantang' Penuding Buktikan, Singgung Fitnah Murahan Diulang скачать в хорошем качестве

Kembali Muncul Ijazah Palsu, Jokowi 'Tantang' Penuding Buktikan, Singgung Fitnah Murahan Diulang

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Kembali beredar isu ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di media sosial pada Kamis (27/3/2025). Jokowi pun memberikan tanggapannya soal isu keaslian ijazahnya tersebut yang kembali ramai diperbincangkan. Warganet sebelumnya mempertanyakan jenis font yang digunakan dalam ijazah Jokowi saat lulus dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM). Salah satu akun media sosial X berinisial T, sebelumnya membagikan pernyataan dari ahli forensik digital Rismon Hasiholan Sianipar yang mengeklaim bahwa ijazah tersebut tidak asli. Jokowi pun mengatakan bahwa itu merupakan fitnah murahan yang diulang-ulang terus. Ia menegaskan bahwa ijazah tersebut sudah seperti itu dari UGM dan sudah berulang kali dijelaskan olehnya. Warganet dalam beberapa unggahan juga meragukan keaslian ijazah itu karena diduga menggunakan font times new roman. Mereka menilai, font tersebut baru diperkenalkan secara luas pada 1992 melalui sistem operasi Windows 3.1, sedangkan ijazah Jokowi diterbitkan pada 1985. Kemudian, Jokowi kembali menegaskan bawa Dekan Fakultas Kehutanan juga secara jelas dan tegas menyampaikan soal kaslian ijazahnya. Mengenai isu tersebut yang kembali dibahas terus-menerus, Jokowi menantang yang meragukan skripsinya untuk membuktikan pernyataan. Sebelumnya diketahui, Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, tegas menjelaskan jika ijazah dan skripsi milik Jokowi adalah asli dan dapat diverifikasi. Menurutnya, banyak teman-teman satu angkatan Jokowi yang mengenal dengan baik keaktifan Jokowi selama kuliah di UGM. Sigit mengungkapkan, pada masa itu, penggunaan gaya huruf Times New Roman untuk sampul skripsi dan ijazah sudah umum. Bahkan, di sekitar kampus UGM ada percetakan yang menggunakan mesin untuk mencetak sampul dengan gaya huruf tersebut. Selain itu, mengenai nomor seri ijazah Jokowi yang menjadi perdebatan, Sigit menjelaskan bahwa pada saat itu, Fakultas Kehutanan memiliki kebijakan penomoran ijazah yang berbeda. Nomor ijazah ditentukan berdasarkan urutan nomor induk mahasiswa yang lulus, dengan tambahan singkatan fakultas (FKT) di belakangnya. Senada dengan Sigit, Ketua Senat Fakultas Kehutanan, San Afri Awang, yang juga senior Jokowi saat kuliah, menyatakan bahwa pada tahun tersebut sudah ada tempat percetakan yang menggunakan komputer untuk mengetik, termasuk untuk mengolah data statistik. Ia pun menganggap tuduhan yang menyerang UGM dan Jokowi ini tidak berdasar. Menurutnya tuduhan itu lebih mengarah kepada hoaks atau informasi bohong karena tidak dibarengi dengan analisis sesuai fakta. Ia mengira hal ini sengaja dimunculkan demi mencari sensasi semata. (Tribun-Video.com/TribunSolo.com) Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jokowi di Solo Tanggapi Soal Ijazah dan Skripsi Palsu, Minta yang Menuduh Membuktikan. https://solo.tribunnews.com/2025/03/2... Program: Viral News Host: Sandy Yuanita Editor Video: Januar Imani Ramadhan Uploader: Danang Risdinato #jokowidodo #solo #ijazah #ugm #ijazahpalsu