У нас вы можете посмотреть бесплатно REPOSISI BONSAI SANTIGI TWIN TRUNK (SOKAN) - OWNER Mr. RONI или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
REPOSISI BONSAI SANTIGI TWIN TRUNK (SOKAN) - OWNER Mr. RONI Bonsai gaya twin trunk atau Sokan adalah gaya bonsai yang menampilkan dua batang pohon yang tumbuh dari satu pangkal akar (nebari). Gaya ini meniru penampakan pohon di alam yang mungkin bercabang menjadi dua di dekat pangkalnya, menciptakan kesan harmoni dan hubungan (seperti hubungan ibu-anak atau ayah-anak). Karakteristik Utama Gaya Sokan Satu Sistem Akar: Kedua batang harus tumbuh dari satu sistem akar tunggal. Ketidaksamaan: Salah satu batang harus dominan; ia lebih tinggi dan lebih tebal daripada batang yang lain. Proporsi: Batang yang lebih kecil biasanya tidak lebih dari dua pertiga tinggi batang yang lebih besar. Titik Percabangan: Percabangan kedua batang di pangkalnya harus membentuk sudut 'V' yang tajam, bukan 'U'. Mahkota Bersama: Kedua batang membentuk satu mahkota daun atau kanopi bersama. Penempatan Cabang: Percabangan dari kedua batang harus mengarah ke arah yang berbeda, menghindari persilangan atau tumpang tindih, dan cabang belakang diperlukan untuk memberikan kedalaman visual. Cara Membuat Bonsai Twin Trunk Membuat bonsai gaya Sokan membutuhkan kesabaran dan teknik yang tepat, sering kali melibatkan teknik pencangkokan atau fusi batang untuk mencapai tampilan yang diinginkan. 1. Pemilihan Bahan: Anda bisa memulai dengan bahan bonsai yang sudah memiliki dua batang alami atau menggunakan beberapa bibit/stek yang kemudian digabungkan (teknik fusi batang). 2. Pembentukan Batang: Jika menggunakan bahan alami, pangkas dan kawat cabang sesuai proporsi yang diinginkan, pastikan batang yang lebih kecil memiliki sudut kemiringan yang tepat. Jika menggunakan teknik fusi batang, tanam beberapa bibit atau stek yang berakar berdekatan dan ikat dengan kuat menggunakan kawat berbungkus kertas. Seiring pertumbuhannya, batang-batang ini akan menyatu menjadi satu batang dengan dua puncak. 3. Pemangkasan dan Pengawatan: Lakukan pemangkasan rutin untuk mengontrol pertumbuhan dan bentuk mahkota. Gunakan kawat aluminium atau tembaga untuk membengkokkan dan memposisikan cabang-cabang agar membentuk komposisi yang seimbang dan alami. 4. Perawatan Akar: Perawatan akar (nebari) sangat penting untuk memastikan sistem akar yang sehat dan proporsional, serta untuk menghindari pembengkakan yang tidak diinginkan di pangkal batang.