У нас вы можете посмотреть бесплатно Pemicu Tawuran Warga di Pekuburan Beroangin Makassar hingga 7 Rumah Terbakar или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
#tribuntimur #tribunviral Pemicu Tawuran Warga di Pekuburan Beroangin Makassar hingga 7 Rumah Terbakar TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tawuran kelompok warga Sapiria versus Borta kembali terjadi di areal Pekuburan Beroangin, Jl Pannampu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Selasa (18/11/2025) siang. Tawuran ini kembali terjadi menyusul satu warga bernama Nursyam alias Cipas (40) meninggal dunia, didyga akibat terkena peluru senapan angin pada insiden tawuran sehari sebelumnya. Dalam peristiwa itu, tujuh rumah terbakar akibat tawuran. "Untuk sementara untuk rumah yang terbakar ada tujuh petak," kata Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) Damkarmat Kota Makassar, Cakrawala, ditemui seusai pemadaman. Cakra mengatakan ada lima regu yang dikerahkan untuk memadamkan api. "Kami meluncur ada empat regu dari Mako Ratulangi dan satu dari Carester Ujung Tanah. Dengan jumlah 13-15 armada," ujarnya. Saat tiba di lokasi kata Cakra, petugas sedikit kesulitan mengakses titik api. Selain karena lokasi yang padat kendaraan, aksi pelaku tawuran masih terjadi hingga dikhawatirkan membahayakan petugas. "Kalau untuk terhalang (karena masih tawuran) ya memang betul. Kemudian lalu lintas juga masih padat sekali," terangnya. Untuk dugaan sementara penyebab kebakaran kata Cakra, diduga karena unsur kesengajaan dari pelaku tawuran. Pasalnya kata dia, ditemukan jeriken berisi bensin di dekat lokasi rumah terbakar. "Ada temuan jeriken yang berisikan bahan bakar, dan memang saat tawuran berlangsung banyak ledakan petasan," bebernya. Belum ada laporan korban dalam peristiwa tawuran berakibat terbakarnya tujuh rumah itu. Saat ini, aparat kepolisian dari Polsek Tallo dibantu Tim Samapta, Intel dan Reskrim Polrestabes Makassar masih berjaga-jaga di lokasi. Selain itu, puluhan personel Brimob Polda Sulsel juga dikerahkan memperkuat penjagaan antisipasi bentrok susulan. Tidak hanya berjaga di areal pekuburan yang dijadikan lokasi tawuran, beberapa polisi juga menyebar untuk mencari tahu pelaku. Saat ini, polisi menemukan jeriken lima liter berisi bensin diduga digunakan pelaku pembakaran. Belum diketahui penyebab pasti dan kronologi tawuran berakibat pembakaran rumah itu. Kuat dugaan, bentrok susulan ini akibat adanya warga Sapiria bernama Nursyam alias Cipas (40) meninggal saat tawuran, sehari sebelumnya. Korban meninggal dunia diduga akibat terkena peluru senapan angin saat melintas di lokasi tawuran.(*) Reporter: Muslimin Emba Editor Video: muhlis Narator : Musrifa ( Mahasiswa Magang STAIN Majene) Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru Update info terkini via http://tribun-timur.com/ Follow dan like fanpage Facebook http://bit.ly/FBTribunTimurMks YouTube business inquiries: 081144407111 Follow akun Instagram http://bit.ly/IGTribunTimur Follow akun Twitter http://bit.ly/twitterTribunTimur