Ibu Tiri Diduga Aniaya Bocah Hingga Tewas, KPAI Minta Diusut скачать в хорошем качестве

Ibu Tiri Diduga Aniaya Bocah Hingga Tewas, KPAI Minta Diusut

Kasus tragis kembali mengguncang publik. Seorang bocah berusia 6 tahun di Depok tewas diduga akibat penganiayaan yang dilakukan oleh ibu tirinya sendiri. Peristiwa ini menuai sorotan tajam dari masyarakat dan menambah panjang daftar kasus kekerasan terhadap anak yang dilakukan oleh orang tua tiri. Menanggapi hal tersebut, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Diah Puspitarini, menegaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polresta Depok untuk memastikan kasus ini segera diproses secara hukum. “KPAI sudah berkoordinasi dengan Polresta Depok agar proses hukum berjalan cepat dan transparan. Besok pagi akan dilakukan ekshumasi,” ujar Diah Puspitarini. Menurut Diah, autopsi atau ekshumasi menjadi langkah penting untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban, terutama karena ditemukan indikasi kematian tidak wajar. “Kami berharap anak yang meninggal dalam kondisi tidak wajar, apalagi korban kekerasan, harus diautopsi untuk memastikan kebenaran kejadian. Dugaan kami, kekerasan ini sudah berlangsung lama,” tambahnya. KPAI juga menyoroti pentingnya pengawasan dan deteksi dini terhadap kekerasan anak di lingkungan keluarga, agar kasus serupa tidak terus berulang. Tragedi ini menjadi pengingat bahwa perlindungan anak harus menjadi tanggung jawab bersama antara keluarga, masyarakat, dan negara. #kekerasananak #kpai #ibuaniayaanak #anaktiri #penganiayaan #BeritasatuUtama #Beritasatu Pastikan kamu subscribe dan aktifkan juga tombol lonceng untuk mendapatkan notifikasi video terbaru dari BeritaSatu. --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Kunjungi juga social media channel kami : Official Website: https://www.beritasatu.com Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029Vb2l... Twitter :   / beritasatu   Facebook :   / beritasatu   Instagram :   / beritasatu   Tiktok :   / beritasatuofficial   __________________________________________________________________________________