У нас вы можете посмотреть бесплатно Oknum Polisi yang Diduga Habisi Mahasiswa UMM Disebut Sudah Bermusuhan sejak Lama dengan Korban или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Baca Selengkapnya di https://video.tribunnews.com/view/896... Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang anggota Provos Polsek Krucil, Probolinggo, Jawa Timur, Bripka AS diamankan setelah diduga membunuh seoarang mahasiswa UMM yang juga adik iparnya berinisial FAN (21). Sebelum insiden berdarah ini terjadi, hubungan Bripka AS dan FAN disebut-sebut tak baik. Tak harmonisnya hubungan keduanya diungkapkan oleh Ramlan, ayah FAN. Ramlan menyebut, Bripka AS dan FAN sudah sejak lama bermusuhan. Tak hanya dengan FAN, Bripka AS juga disebut bermusuhan dengan kakak sulungnya. Selama ini, FAN disebut sering melawan terduga pelaku. “AS dan anak saya ini memang bermusuhan sejak lama. Bukan hanya dengan FAN, tapi juga dengan kakak sulungnya. FAN sering melawan AS,” ujar Ramlan, yang berasal dari Desa Tiris, Kecamatan Tiris, Rabu (17/12/2025), melansir dari Kompas.com. Sementara, Ramlan menyebut, kematian sang anak memiliki banyak kejanggalan. Saat jasad FAN ditemukan pada Selasa (16/12), kondisinya terlentang dengan mengenakan helm berwarna pink. Helm tersebut menurut Ramlan bukan milik sang anak. Sementara, seluruh barang bawaan korban tidak ada di lokasi kejadian. “Helm itu bukan punya anak saya. Helm tersebut didiga dibelikan baru di lokasi kejadian,” ungkapnya. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast menduga, pelaku pembunuhan lebih dari satu orang. Kini pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan kasus ini. “AS setelah kita mengetahui adanya dugaan keterlibatan mengakibatkan penyebab meninggalnya korban langsung diamankan pada saat itu juga dan dibawa ke Mapolda Jatim,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast, Rabu (17/12/2025). (Tribun-Video.com/TribunJatim.com) Program: Tribunnews Update Host: Tri Suhartini Editor Video: Nur Rohman Urip Uploader: Panji Anggoro Putro