У нас вы можете посмотреть бесплатно UGM HARUS MINTA MAAF! IJAZAH dan SKRIPSI JOKOWI PALSU! Jangan hancurkan kredibilitas UGM! или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
UGM HARUS MINTA MAAF! IJAZAH dan SKRIPSI JOKOWI PALSU! Jangan hancurkan kredibilitas UGM! SAYA, RISMON HASIHOLAN SIANIPAR, DATANG LANGSUNG KE UGM, SAYA PASTIKAN SKRIPSI JOKOWI PALSU! Lembar pengesahan dan lembar sampul JOKOWI adalah produk teknologi KOMPUTER yang JAUH SETELAH 1985, tahun kelulusannya! DARI TEKNOLOGI pencetakan pada halaman pengesahan skripsi, dapat dipastikan cetakan tersebut merupakan hasil PRINTER dengan teknologi INKJET atau LASER pada tahun setelah 90an, bukan teknologi DOT MATRIX yang ada pada tahun 1980an. HANYA dua halaman saja yang merupakan produk komputer dengan FONT TIMES NEW ROMAN, TETAPI sisa isi skripsi lainnya merupakan HASIL KETIK MANUAL! Kesimpulan saya, halaman pengesahan dan halaman sampul dipabrikasi pada tahun 90an atau 2000an dan dipakai untuk memalsukan agar seolah-oleh isi skripsi yang diketik manual adalah KARYA JOKO WIDODO. ISI SKRIPSI hasil ketik manual harus diinvestigasi lebih lanjut, yang menurut prediksi saya itu adalah karya orang lain! DARI LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI JOKO WIDODO yang ditunjukkan oleh pihak UGM saat KONPERS, dapat dipastikan bahwa itu bukan produk TULIS TANGAN HALUS atau mesin ketik konvensional atau MESIN KETIK ELEKTRIK IBM. DARI POLA lengkungan tiap karakter dan kerapatan hasil cetakan, lembar pengesahan itupun BUKAN HASIL PRINTER pada tahun 1985 yang MASIH MENGGUNAKAN TEKNOLOGI DOT MATRIX seperti 1985 Star Micronics SG-10 Dot-Matrix Printer JAPAN, 1985 Commodore 64 MPS-803 dot matrix printer, 1989 Epson LX-810 dot-matrix printer, atau bahkan Star NX-2420 Color Dot Matrix Printer from 1990. KERAPATAN dan tampilan karakter pada lembar pengesahan SKRIPSI JOKO WIDODO merupakan produk printer dengan teknoogi INKJET atau LASER pada tahun 1990an atau 2000an. OLEH KARENA ITU, diharapkan bahwa pihak UGM mengkoreksinya dan bersikap jujur bahwa pada tahun 1985, teknologi yang dipakai oleh mahasiswa adalah MESIN KETIK MANUAL. Dan, lembar pengesahan skripsi Joko WIDODO itu bukanlah PRODUK TEKNOLOGI pada tahun itu. JEJAK evolusi teknologi tidak bisa dimanipulasi, karena setiap produk memiliki TIMELINE dan DOKUMENTASI yang jelas. Dari timeline manufaktur ini, bisa dipastikan bahwa SKRIPSI JOKO WIDODO bukan PRODUK pada tahun 1985! UGM Jamin Ijazah S1 Jokowi Asli meski Masih Pakai Tulisan Tangan Rektor Universitas Gadjah Mada Ova Emilia membantah soal ijazah milik Presiden Jokowi yang dikabarkan palsu. Rektor Universitas Gadjah Mada Ova Emilia membantah bahwa ijazah milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah palsu. Hal itu sebagai bentuk tanggapan atas tudingan yang menyebut ijazah Jokowi adalah palsu. Dirinya menjelaskan bahwa ijazah yang dimiliki Jokowi masih menggunakan tulisan tangan dan belum menggunakan teknologi komputer. Sehingga apabila dibandingkan dengan ijazah milik alumni UGM yang beredar saat ini memiliki sejumlah perbedaan. “Atas data dan informasi yang kami miliki dan terdokumentasi dengan baik, kami meyakini keaslian ijazah sarjana Ir. Joko Widodo dan yang bersangkutan benar-benar lulusan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada,” kata Ova Emilia dalam rilis tertulis pada Selasa (11/10/2022). “Waktu itu juga belum sampai ada penyeragaman seperti saat ini di mana Dikti memiliki format khusus sehingga ada perbedaan antara satu dan lainnya. Tetapi kami punya dokumen arsip untuk hal itu,” imbuhnya. Dirinya membantah memberikan klarifikasi mengenai ijazah Jokowi karena desakan Istana. Menurutnya, hal itu sudah menjadi tanggung jawabnya sebagai orang nomor satu di UGM. “Bukan karena yang dipertanyakan ini orang nomor satu, tapi jika ada alumni yang ingin diverifikasi kami juga akan melakukan langkah-langkah verifikasi sesuai proporsinya, misalnya jika ada alumni yang bekerja di suatu tempat dan memerlukan verifikasi bahwa yang bersangkutan memang alumni UGM,” tegasnya. Walaupun nama UGM ikut tercatut dalam isu ijazah palsu milik Jokowi, namun mereka enggan membawa hal itu ke ranah hukum. Karena tuduhan itu diarahkan ke Jokowi bukan ke UGM. “Secara prinsip orang itu tidak menggugat UGM, kecuali kemudian dia menghubungkan tindakannya itu dengan UGM. Kalau kita lihat tindakan yang secara formal dilakukan sampai hari ini, itu tidak secara spesifik ditujukan ke UGM,” kata Dosen Hukum UGM Andi Sandi Antonius.