У нас вы можете посмотреть бесплатно Tugas UAS Mata Kuliah Pengantar Seni Budaya dan Prakarya|Kelompok 4 kelas 3C или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Sinopsis : ● Pembuka Penari memasuki panggung dengan energi tinggi dan formasi grand melalui gerakan Medley Kreasi, menampilkan gerakan yang powerful dan welcoming, mewakili semangat dan kebanggaan Nusantara. Tiba-tiba, tarian bertransisi menjadi format duduk yang rapat (Formasi Saman). Gerakan menjadi sangat ritmis dan serempak, berfokus pada tepukan tangan ke dada/paha dan gerakan tubuh yang dinamis, menunjukkan kekuatan kolektif dan disiplin sebagai pembukaan yang tegas. ● Inti Tarian kembali ke format berdiri dengan Zapin Melayu, menampilkan gerakan kaki yang tangkas, rapi, dan anggun, memberikan sentuhan kelembutan Melayu. Kemudian terjadi transisi mendalam dengan Tari Tor Tor, di mana gerakan menjadi terbatas, lambat, dan berwibawa. Penari menampilkan sikap hormat dan doa (gerakan tangan terangkat) yang khidmat, menjadi momen spiritual. Suasana berubah kontras total dengan Cublek Suweng, menampilkan gerakan lincah, sederhana, dan ekspresi ceria yang khas anak-anak, berfokus pada formasi permainan (lingkaran atau kelompok). Bagian ini memuncak dengan Tari Betawi, di mana gerakan menjadi sangat ekspresif, lincah, dan teatrikal, menampilkan elemen gerakan silat dan geol yang bersemangat, menandai klimaks dinamis pertunjukan. ● Penutup Setelah klimaks Inti, tarian bertransisi ke energi riang Tari Genjring. Penari menampilkan gerakan pinggul, kaki, dan tangan yang lincah dan berirama sambil mempertahankan semangat ceria dan kekompakan. Tarian mencapai kecepatan akhir yang tinggi sebelum secara serempak dan tiba-tiba menghentikan gerakan (grand final pose). Diakhiri dengan sikap hormat yang tenang dan agung, melambangkan persatuan, harmoni, dan salam perpisahan kepada penonton.