У нас вы можете посмотреть бесплатно [FULL] Pernyataan Yusril dan Wakapolri soal Nasib Pendemo yang Ditahan hingga 17+8 Tuntutan Rakyat или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
JAKARTA, KOMPAS.TV - Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra angkat bicara terkait 17+8 tuntutan rakyat yang ditujukan kepada pemerintah. Yusril menyampaikan bahwa pemerintah siap memenuhi tuntutan rakyat namun tidak dapat dipenuhi segera. "Terhadap tuntutan yang ditujukan kepada pemerintah tentu pemerintah akan memberikan satu respons yang positif ke arah itu, walaupun tidak semua dari tuntutan itu dapat segera diwujudkan, oleh karena membutuhkan waktu," ujar Yusril dalam konferensi pers di Jakarta, pada Senin (8/9/2025). Selain itu, Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan bahwa sebagian pendemo dibebaskan, namun sebanyak 583 orang masih ditahan untuk diproses pendalaman lebih lanjut. "Kemudian dewasa, kalau jelas-jelas memang dia terbukti melakukan tindakan destruktif seperti pengrusakan, pembakaran, penjarahan baik fasilitas umum maupun fasilitas milik kepolisian lainnya, termasuk tindak pidana pencurian kemudian penganiayaan, seperti yang terjadi di Sulawesi Selatan mengakibatkan tiga orang meninggal dunia itu tentunya masih dalam proses pendalaman," ujar Dedi. #breakingnews #yusrilihzamahendra #polri #demo Produser: Ikbal Maulana Thumbnail: Rizal Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia. Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV. Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv Media sosial KompasTV: Facebook: / kompastv Instagram: / kompastv Twitter: / kompastv TikTok: / kompastvnews