У нас вы можете посмотреть бесплатно Kemenag Perkuat Pencegahan Aksi Terorisme Setelah Penangkapan 2 ASN di Aceh oleh Densus 88 или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Sekjen Kementerian Agama Kamaruddin Amin membenarkan ada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag yang ditangkap anggota Densus 88 karena diduga terlibat dalam terorisme. ASN tersebut merupakan Pegawai Negeri Sipil pada Kanwil Kemenag Aceh. Kanwil Kemenag adalah lembaga "vertikal" dari Kementerian Agama Republik Indonesia yang bertugas melaksanakan kebijakan dan program Kemenag di wilayah provinsi masing-masing Kamaruddin mendukung langkah Densus 88 menangkap ASN yang diduga terlibat terorisme. Meski begitu, dirinya meminta pihak kepolisian tetap sesuai dengan praduga tidak bersalah. Saat ini, kata Kamaruddin, pihaknya menunggu keterangan resmi dari Densus 88 terkait dugaan keterlibatan ASN Kemenag dalam gerakan terorisme. Kemenag juga akan kooperatif jika pihak Densus 88 dalam proses penegakkan hukum membutuhkan keterangan dari Kementerian Agama. Kemenag, kata Kamaruddin, akan memperkuat upaya mencegah keterlibatan ASN dalam gerakan terorisme. Penangkapan terduga kasus terorisme Aparatur sipil negara (ASN) di Aceh ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88) pada Selasa (5/8/2025). Densus 88 adalah satuan elite milik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang dibentuk khusus untuk menangani dan memberantas tindak pidana terorisme di Indonesia. Dua ASN itu diduga terlibat dalam jaringan terorisme. Keduanya adalah MZ alias KS (40) dan ZA alias SA (47). MZ diketahui bekerja di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Aceh dan ditangkap saat berada di sebuah warung kopi di Banda Aceh. Sementara itu, ZA yang bertugas di Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh ditangkap oleh tim Densus 88 di sebuah showroom mobil di kawasan Batoh, Banda Aceh. Selain menangkap para terduga pelaku, tim Densus 88 juga menggeledah sejumlah lokasi yang diduga berkaitan dengan aktivitas atau penyimpanan barang-barang terkait tindak pidana terorisme. (*) https://www.tribunnews.com/nasional/2... Program: Tribunnews Update Host: : Putri Dwi Arrini Editor: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya Uploader: Radifan Setiawan