Magot BSF Pakan Onggok / Link telur maggot BSF di deskripsi скачать в хорошем качестве

Magot BSF Pakan Onggok / Link telur maggot BSF di deskripsi

Beli telur Maggot BSF-nya di sini : per 1/2 gram : https://s.shopee.co.id/40UEFsW3f7?sha... per 10 gram : https://s.shopee.co.id/8zsuDGYdwD?sha... Hallo sedulur magoter indonesia, selamat datang di channel eroos dhonny, channel pertanian terpadu berbasis aquaponik dan budidaya magot bsf. Kali ini saya ingin mengajak sedulur untuk membahas pertanyaan dari sedulur magoter, mengenai pemanfaatan onggok untuk pakan magot BSF. Pertanyaannya adalah : Bagus apa ga kalau magot dikasih pakan alternatif onggok / ampas ubi dan bagaimana pendapatnya kalau onggok dipakai untuk pakan magot ? kita kenalan dulu nih dengan si onggok. Onggok, adalah sisa giling tapioka yang berasal dari ketela atau ubi kayu. Ada dua jenis onggok yang lazim beredar di pasaran, yaitu onggok kering dan onggok basah. Seiring perkembangan kebutuhan akan bahan pengganti pakan ternak dan bahan baku lainnya, maka onggok menjadi sumber penghasilan tambahan yang menjanjikan. Beberapa fungsi onggok basah adalah sebagai bahan tambahan pakan ternak sapi, babi dan lainnya yang mulai kesulitan dalam mencari pakan hijauan ketika musim kemarau tiba. Karena harganya yang relatif terjangkau maka jadilah onggok basah sebagai pakan ternak alternatif. Onggok yang dijemur menjadi onggok kering meningkatkan harga jualnya. Fungsi onggok kering sendiri antara lain sebagai bahan baku saus, bahan baku obat nyamuk, bahan perekat lem kertas, campuran kecap dan lain sebagainya. Onggok memiliki kandungan air cukup tinggi (81-85%), dan bisa menjadi sumber pencemaran atau polusi udara atau lingkungan, terutama di wilayah produksi apabila tidak ditangani dengan baik. Onggok sebenarnya memiliki potensi sangat besar sebagai bahan pakan. Tetapi mutu dan nutrisinya yg rendah yakni protein kasar sekitar 1,5 % dan serat kasar sekitar 10 % bahan kering, menjadi pembatas utama pemanfaatan onggok sebagai bahan pakan ternak, baik untuk unggas seperti ayam dan bebek, ternak ruminansia seperti sapi, kambing, dan domba, maupun sebagai pakan magot bsf. Untuk bisa digunakan sebagai bahan pakan magot BSF, maka mutu dan kualitas onggok perlu ditingkatkan. Baik dengan mencampurnya dengan bahan organik lain yang bergizi tinggi maupun dengan proses fermentasi dengan catatan waktu fermentasi dilakukan pencampuran dengan limbah organik lainnya. Proses fermentasi ini bisa dilakukan dengan menggunakan EM4 peternakan maupun mikro organisme lokal alias mol buatan sendiri. untuk memperkaya kandungan onggok singkong dalam proses fermentasi, bisa dilakukan pemberian mineral dengan menambahkan urea, za, kcl, em4, dan bahan2 lainnya. Perbandingan yang bisa dibuat adalah 10 kg onggok banding 1 sendok makan urea, 1 sendok makan za & 1/2 sendok makan KCL. untuk bahan organik lainnya disesuaikan dengan ketersediaan.Onggok yang telah diberi campuran bahan-bahan tersebut selanjutnya dibuat adonan dengan air cucian beras atau larutan gula yang telah diberi em4 sampai adonan merata. air cucian beras atau larutan gula sebaiknya dimasak terlebih dahulu dan digunakan saat masih hangat. tujuannya adalah agar adonan tidak berjamur. kalau air yang digunakan dingin, adonan beresiko berjamur, yang mana hal tersebut bisa mengganggu bagi pertumbuhan magot BSF. Apalagi jika donan ini digunakan untuk menetaskan telur bsf. bisa2 baby magot terjebak di jamur & adonan yg mengeras. alhasil baby magot sudah bergerak dan bisa mati. Adonan ini tidak boleh terlalu basah maupun terlalu remah. untuk mengeceknya, kepal adonan. jika banyak air yang menetes, berarti adonan terlalu basah. jika setelah dikepal adonan mudah pecah dan tidak ada air menetes, maka adonan terlalu kering. yang baik adalah tidak banyak air yang menetes dan waktu kepalan tanagn dilepaskan, adonan tidak langsung mecah atau ngepyar. Setelah adonan jadi, selanjutnya adonan ditempatkan pada wadah tertutup rapat dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke wadah fermentasi supaya proses fermentasi bisa berjalan dengan baik. wadah fermentasi bisa pakai ember, kantong plastik, gentong, dan lain sebagainya. yang penting udara dari luar tidak bisa masuk ke dalam wadah selama proses fermentasi. Fermentasi bahan yang sudah dibuat selama 5 sampai 7 hari. Apakah onggok bisa diberikan langsung kepada Magot Bsf tanpa difermentasi? Bisa. Fungsi fermentasi adalah untuk memperkaya kandungan nutrisi onggok singkong. jadi, tanpa difermentasi pun onggok bisa diberikan sebagai pakan magot bsf. tapi karena nutrisi pada onggok singkong sangat rendah, maka jika diberikan langsung tanpa dicampur dengan bahan organik lain dan tidak difermentasi akan membuat pertumbuhan magot bsf kurang baik dan cenderung kerdil. kafrena, pada dasarnya, semua makhluk hidup memerlukan nutrisi yang cukup untuk bisa berkembang dengan baik. kalau kekurangan nutrisi alias mal nutrisi ya pasti pertumbuhannya akan terganggu.