POLDA JOGJA NEWS скачать в хорошем качестве

POLDA JOGJA NEWS

Polda Daerah Istimewa Yogyakarta kembali mengungkap jaringan kejahatan siber yang meresahkan masyarakat. Tiga kasus dengan modus berbeda berhasil dibongkar, dengan total kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Promoter Polda DIY, pada Kamis 26 Juni 2025, Direktorat Reserse Kriminal Khusus memaparkan tiga kasus kejahatan siber yang berhasil diungkap oleh tim Subdit Siber. Ketiganya memiliki pola yang sama yaitu memanfaatkan interaksi daring untuk menipu korban, namun dengan modus yang berbeda. Kasus pertama melibatkan pria berinisial MSP alias Christian Kwon, warga Bandung, Jawa Barat. Ia berpura-pura sebagai dokter dan mendekati korban lewat aplikasi perkenalan daring. Setelah menjalin komunikasi intensif, pelaku mulai memainkan emosi korban dan mengaku butuh bantuan keuangan. Selama hampir setahun, empat perempuan dari berbagai kota tertipu, dengan total kerugian mencapai 250 juta rupiah. Tersangka ditangkap di Bandung pada 11 Juni lalu, dan dari tangannya, polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk dokumen identitas palsu. Kasus kedua melibatkan tersangka AFPP alias DNG, asal Sidoarjo. Ia menawarkan jasa teman sewaan melalui media sosial. Salah satu korban, seorang mahasiswi di Sleman, diarahkan untuk melakukan panggilan video pribadi. Tanpa sepengetahuan korban, video itu direkam dan dijadikan alat pemerasan. Korban akhirnya mentransfer sejumlah uang karena takut videonya disebarluaskan. Sementara itu, kasus ketiga bermula dari interaksi di TikTok. Tersangka AS dari Surabaya mengaku sebagai auditor OJK dan menawarkan bantuan untuk menghapus utang pinjol, dengan iming-iming hadiah iPhone. Korban diarahkan untuk meminjam uang dari beberapa aplikasi dan mentransfernya ke rekening pelaku. Kerugian korban mencapai lebih dari 36 juta rupiah. Polda DIY turut mengamankan perangkat digital dan puluhan akun media sosial yang digunakan pelaku. Polda DIY, mengimbau masyarakat untuk tidak mudah tergiur oleh tawaran hadiah, pekerjaan instan, atau hubungan asmara dari orang yang belum dikenal serta pentingnya menjaga data pribadi dan menghindari komunikasi visual bersifat sensitif dengan pihak asing. Dengan semakin kompleksnya modus penipuan daring, Polda DIY menegaskan komitmennya untuk terus melindungi masyarakat dari ancaman kejahatan siber. Pemirsa, tetap waspada dan jangan mudah percaya pada iming-iming yang tak masuk akal. Berikutnya kami sampaikan data gangguan kamtibmas dan kriminalitas yang terjadi di wilayah Yogyakarta pada hari Minggu 29 Juni 2025 Selama 1x24 jam telah terjadi 8 kejadian yakni Polresta Yogyakarta 1 kejadian yakni 1 kasus Sajam Polresta Sleman 4 kejadian terdiri dari 1 kasus Curanmor 1 kasus Undang Undang ITE 1 kasus Narkoba 1 kasus Penganiayaan Polres Bantul 3 kejadian terdiri dari 1 kasus Penggelapan 1 kasus Penipuan 1 kasus Penganiayaan Demikian Polda Jogja News. . ----------------------------------------------------------------------- Website: https://jogja.polri.go.id/depan/ Fanpage:   / poldajogja   Twitter:   / poldajogja   Instagram:   / poldajogja   ------------------------------------ Telepon Polda D.I. Yogyakarta: (0274) 886000 Command Center Polda D.I. Yogyakarta: (0274) 2830716 #Polcast #PoldaDIY #PoldaJogja Simak konten-konten kami lainnya: Full Playlist Polcast:    • Polcast Polda Jogja #30 - VAKSIN COVID-19 ...   Full Playlist Polda Jogja News:    • Polda Jogja News #124