У нас вы можете посмотреть бесплатно NASEHAT ALLAH L KEPADA HAMBA-NYA sedang live sekarang! или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
NASEHAT ALLAH KEPADA HAMBA-NYA SEBAGAI BENTUK KASIH SAYANG ALLAH SWT PADA MEREKA يقول الله تعالى : " يا بن آدم! ما خلقتكم عبثا ، ولا خلقتكم سدى ، وما أنا بغافل ، وإني بكم خبير. ولن تنالوا ما عندي إلّا بالصّبر على ما تكرهون في رضائي ، والصّبر لكم على طاعتي أيسر لكم من الصّبر على معصيتي ، وترك الذّنب أيسر لكم من اعتذاري من حرّ النّار ، وعذاب الدّنيا أيسر لكم من عذاب الآخرة ، يا بن آدم! كلّكم ضالّ إلّا من هديته ، وكلّكم مسيء إلّا من عصمته ، وتوبوا إليّ أرحمكم ، ولا تهتكوا أسراركم عند من لا يخفى عليه سرّكم". Allah Ta‘ālā berfirman: “Wahai anak Adam! Aku tidak menciptakan kalian dengan sia-sia dan tidak pula Aku menciptakan kalian tanpa tujuan. Aku tidak lalai, dan sesungguhnya Aku Maha Mengetahui keadaan kalian. Dan kalian tidak akan memperoleh apa yang ada di sisi-Ku kecuali dengan bersabar atas hal-hal yang kalian benci demi mencari keridaan-Ku. Kesabaran kalian dalam ketaatan kepada-Ku lebih ringan bagi kalian daripada kesabaran menanggung akibat kemaksiatan kepada-Ku. Meninggalkan dosa lebih mudah bagi kalian daripada harus menanggung permohonan ampun karena panasnya api neraka. Dan azab dunia lebih ringan daripada azab akhirat. Wahai anak Adam! Kalian semua sesat kecuali orang yang Aku beri petunjuk. Dan kalian semua berbuat salah kecuali orang yang Aku lindungi. Maka bertaubatlah kepada-Ku, niscaya Aku merahmati kalian. Dan janganlah kalian membuka aib dan rahasia kalian kepada Dzat yang tidak tersembunyi bagi-Nya rahasia kalian.” Faedah Tarbawiyah & Ruhani 1. Tujuan Penciptaan Manusia tidak diciptakan tanpa makna. Hidup adalah amanah dan ladang ujian menuju Allah, bukan permainan atau kebetulan. ﴿أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا﴾ (QS. Al-Mu’minūn: 115) 2. Jalan Meraih Ridha Allah adalah Sabar Surga tidak diraih dengan hawa nafsu, tetapi dengan kesabaran menghadapi hal-hal yang berat bagi jiwa. Sabar dalam ketaatan Sabar menjauhi maksiat Sabar menerima takdir 3. Maksiat Lebih Berat Akibatnya daripada Ketaatan Allah menanamkan logika ruhani: Taat → berat sesaat, manis selamanya Maksiat → nikmat sesaat, pahit selamanya Maka memilih taat sejatinya adalah memilih jalan yang paling ringan akibatnya. 4. Tarbiyah Rasa Takut yang Sehat Azab dunia hanyalah bayangan kecil dari azab akhirat. Siapa yang tidak sanggup menahan panas dunia, bagaimana dengan panas neraka? 5. Hidayah dan ‘Ishmah dari Allah Tidak ada yang selamat: dari kesesatan tanpa hidayah dari dosa tanpa penjagaan Allah Ini melahirkan: tawadhu‘ ketergantungan total kepada Allah 6. Taubat sebagai Pintu Rahmat Allah tidak memanggil dengan ancaman semata, tetapi dengan kasih sayang: “Bertaubatlah kepada-Ku, niscaya Aku merahmati kalian.” Taubat bukan kehinaan, tetapi kemuliaan hamba. 7. Adab Bersama Allah Makna kalimat terakhir sangat dalam: Jangan merasa aman dari Allah Jangan membuka aib seolah Allah tidak melihat Jangan berani bermaksiat di hadapan Dzat Yang Maha Mengetahui rahasia Ini adalah inti muraqabah. Kesimpulan Muraqabah Mau‘izhah ini mendidik hati agar: sadar tujuan hidup memilih taat meski berat membenci dosa sebelum akibatnya datang terus kembali kepada Allah dengan taubat hidup dalam pengawasan-Nya