У нас вы можете посмотреть бесплатно Peran Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar dalam JAD, Kapolri: Pengajian Doktrin Jihad или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
TRIBUN-VIDEO.COM - Dua pelaku yang meledakkan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar diketahui memiliki peran penting dalam kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Sulawesi Selatan. Keduanya diketahui berstatus pasangan suami istri yakni L dan istrinya YSF. Mereka diketahui sering mengikuti pengajian yang berisi doktrin jihad. Dikutip dari Tribunnews.com, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, L dan YSF sudah lama mengikuti kajian dalam kelompok tersebut. Mereka mengikuti kajian di Villa Mutiara Cluster Biru, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. "Mereka ada dalam kelompok pengajian Villa Mutiara di mana masing-masing memiliki peran untuk memberikan doktrin dan mempersiapkan rencana untuk jihad," ujar Listyo Sigit. Hal itu diungkapkan Listyo saat konferensi pers di Mapolda Sulsel, Senin (29/3/2021). L dan YSF diketahui meledakkan bom bunuh diri jenis bom panci di Gereja Katedral, Makassar pada Minggu (28/3/2021). Kedua pelaku berperan sebagai pemberi materi atau doktrin jihad. Listyo menyebut, kelompok tersebut juga telah mempersiapkan rencana untuk jihad. Selain itu, L dan YSF berperan sebagai pembeli bahan yang digunakan untuk merakit bom bunuh diri. "Mereka ada dalam kelompok pengajian Villa Mutiara di mana masing-masing memiliki peran untuk memberikan doktrin dan mempersiapkan rencana untuk jihad," ujar Listyo Sigit saat konferensi pers di Mapolda Sulsel, Senin (29/3/2021). Pasangan suami istri tersebut diketahui baru menikah selama 6 bulan. Keduanya dinikahkan oleh terduga teroris bernama Rizaldi yang ditangkap oleh pihak kepolisian pada Januari 2021 lalu. "Keduanya menikah enam bulan lalu dan dinikahkan oleh Rizaldi yang beberapa waktu lalu ditangkap di bulan Januari," imbuh Listyo. Listyo juga menyebut, aksi pengeboman di Gereja Katedral Makassar sudah lama direncanakan oleh L. L diketahui meninggalkan surat wasiat untuk kedua orangtuanya. Dalam surat wasiat tersebut, L berpamitan dan siap untuk mati syahid. "Saudara L ini sempat meninggalkan surat wasiat kepada orangtuanya yang isinya mengatakan yang bersangkutan berpamitan dan siap untuk mati syahid," kata Listyo Sigit di Mapolda Sulsel, Senin (29/3/2021) siang. (*) Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polri Ungkap Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar, Baru Menikah 6 Bulan Lalu, https://www.tribunnews.com/nasional/2.... Penulis: Wahyu Gilang Putranto Editor: Sri Juliati