Kronologi Petugas Temukan Dua Orang Tewas dengan Kondisi Mengenaskan di Kamar Hotel di Pamekasan скачать в хорошем качестве

Kronologi Petugas Temukan Dua Orang Tewas dengan Kondisi Mengenaskan di Kamar Hotel di Pamekasan

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang wanita dan pria ditemukan tewas di sebuah kamar Hotel Garuda nomor 10 di Jalan Masegit, Pamekasan, Jawa Timur pada Kamis (24/1/2019) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dilansir Tribun Video dari Kompas.com, salah seorang penjaga hotel bernama Holil menceritakan kejadian awal mula penemuan dua mayat tersebut. Menurut keterangan Holil, sejak pagi, mereka tidak pernah keluar kamar. Petugas tidak menaruh curiga apapun. Namun, saat petugas mau mengantarkan makan malam, kamar nomor 10 itu terlihat dalam keadaan gelap dari luar kamar. Petugas pun mengetuk pintu sebanyak dua kali. Namun, tidak ada jawaban dari penghuni kamar. Bahkan diketuk kembali beberapa kali pun juga masih tidak ada respons. Akhirnya petugas hotel menghubungi Porles Pamekasan. Polisi tiba di hotel sekitar pukul 21.45 WIB dan langsung menuju ke kamar nomor 10. Saat itu, polisi juga berusaha untuk mengetuk pintu kamar namun tetap tidak ada respon. Akhirnya, pihak polisi pun mendobrak kamar tersebut. Dilansir Tribun Video dari Tribun Madura, seorang mayat perempuan ditemukan dengan luka goresan di pergelangan tangan sebelah kanan dan berlumur darah di rangjang. Sedangkan korban pria, ditemukan gantung diri di dalam kamar mandi hotel. Kasatreskrim Polres Pamekasan, AKP Hari Siswo Suwarno membenarkan adanya seorang pria dan wanita tewas dalam kamar Hotel Garuda nomor 10. "Kedua korban ditemukan dalam keadaan tewas di Hotel Garuda yang berada di Jalan Masegit. kejadian sekitar pukul 22.00 WIB. Korban perempuan atas nama Aisyah Ais umur 24 tahun, warga Dusun Baru, Desa Kowel, dan korban pria atas nama Roy Robi umur 21, warga Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik," jelas AKP Hari pada Jumat (25/1/2019) seperti dikutip dari TribunMadura.co. Sementara itu, Leader Vivo Pamekasan, Bambang mengatakan, korban wanita adalah karyawannya yang bekerja sebagai promotor di toko hanphone Vivo yang berada di Jalan Parteker, Pamekasan. Menurutnya, Aisyah masih datang ke kantor pagi itu. "Aisyah waktu pagi sekitar pukul 08.56 masih absen ke kantor. Lalu sekitar pukul 09.30, pamitnya ingin beli kertas folio dan ketahuannya yang pas hilang dan nggak ada kabar itu sekitar pukul 20.30," ujar Bambang. Saat itu, tas dan ponsel korban pun masih berada di kantor. Oleh Bambang, ponsel dan tas korban diantarkan ke rumah Aisyah. Ia pun juga mengabarkan jika Aisyah hilang dan menurut keterangan Bambang, orangtua korban pun syok dan sang ayah langsung pingsan. "Waktu sekitar pukul 22.00, saya mendengar kabar dari teman kalau ada penemuan mayat di Hotel Garuda lalu saya lihat foto korban ternyata benar itu si Aisyah anak buah saya," jelas Bambang. Terpisah, rekan kerja Aisyah bernama JL mengaku sering melihat kedua korban cekcok dan bertengkar. Bahkan, di tempat kerjapun, keduanya sering bertengkar. "Akhir-akhir ini saya lihat mereka sering cekcok. Meskipun di konter, mereka juga cekcok," ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pamekasan Ajun Komisaris Hari Siswo menjelaskan bahwa kedua mayat tersebut bukan pasangan suami istri. Dari hasil pengecekan identitas, keduanya belum menikah. Simak video di atas. (Tribun Madura/Kompas/Tribun Video) Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Pasangan Pria dan Wanita Muda Bunuh Diri Bareng di Hotel, Hanya Caranya Yang Berbeda, http://jatim.tribunnews.com/2019/01/2....