У нас вы можете посмотреть бесплатно Kenapa Banyak Ormas Berbau Suku Sok Jagoan Meresahkan Masyarakat? или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Belakangan ini publik lagi dihadapkan sama satu pola lama yang terus keulang. Kasus ormas Madas di Surabaya, yang mengaku hanya ulah oknum, tapi faktanya berujung pada pengusiran, penganiayaan, sampai pembongkaran rumah seorang warga lanjut usia, Nenek Elina. Reaksi marah warga Surabaya juga bukan muncul tiba-tiba. Itu akumulasi dari banyak kejadian yang sudah lama dirasakan, dari premanisme jalanan sampai jukir liar yang disinyalir dibackingi oleh jejaring yang sama. Dari awal perlu ditegaskan, ini bukan soal suku. Ini bukan soal identitas etnis tertentu. Yang sedang dibicarakan adalah cara kekuasaan informal bekerja di luar hukum, tapi dibiarkan hidup di tengah masyarakat. Ketika intimidasi dan kekerasan dilakukan sambil membawa nama kolektif, dampaknya tidak berhenti di satu korban. Rasa aman runtuh, kepercayaan sosial terkikis, dan hubungan antarwarga ikut rusak. Video ini tidak dibuat buat memanaskan situasi atau mencari kambing hitam. Pembahasan ini dibuat untuk masuk ke akar persoalan yang sering dilewatkan. Kenapa ormas berbau suku bisa bertindak seolah punya otoritas. Kenapa masyarakat akhirnya marah, tapi juga lelah. Dan kenapa selama negara tidak hadir secara tegas, kasus seperti ini akan terus muncul, dengan nama berbeda, wajah berbeda, tapi pola yang sama. --------- 00:00 | Pembukaan 00:55 | Kekosongan Negara dan Monopoli Kekerasan yang Bocor 03:33 | Identitas Suku sebagai Tameng Legitimasi Sosial 06:03 | Premanisme sebagai Model Bisnis 08:20 | Collective Punishment: Satu Ormas, Satu Suku Kena Semua 10:34 | Penutupan Konten visual seperti gambar dan video yang digunakan dalam video di channel ini mungkin berasal dari berbagai sumber eksternal. Hak cipta dan kepemilikan materi sepenuhnya dimiliki oleh pemilik aslinya. Jika Anda memiliki keluhan atau masalah terkait hak cipta atas konten yang kami gunakan, silakan hubungi kami melalui email: [email protected] #isusosial #ekonomi