The GARUDEA of DWI PANTARA spesial perform pemuda BLOCK TIMUR Official Featuring By MAHARDIKA PRO скачать в хорошем качестве

The GARUDEA of DWI PANTARA spesial perform pemuda BLOCK TIMUR Official Featuring By MAHARDIKA PRO

garuda dwi pantara" dapat merujuk pada kisah Garudeya (cerita Garuda) atau konsep politik "Cakrawala Mandala Dwipantara" yang berkaitan dengan penyatuan Nusantara. Kisah Garudeya adalah mitos tentang Garuda yang berjuang membebaskan ibunya, sedangkan Dwipantara adalah sebutan kuno untuk gugusan kepulauan yang kini dikenal sebagai Indonesia, dan konsep "Cakrawala Mandala Dwipantara" adalah gagasan penyatuan wilayah Nusantara oleh Kerajaan Singhasari. 1. Kisah Garudeya (Cerita Garuda) Kisah: Garuda adalah makhluk setengah manusia setengah burung yang menjadi tunggangan Dewa Wisnu. Kisahnya sangat terkenal dan tercatat dalam kitab Mahabharata bagian Adiparwa. Perjuangan: Garudeya memiliki kisah tentang perjuangan Garuda yang berbakti kepada ibunya, Winata. Ia berjuang untuk menebus perbudakan ibunya dengan cara mendapatkan tirta amerta (air keabadian) dari khayangan, yang diminta oleh para naga. Makna: Perjuangan Garuda dimaknai sebagai bakti anak kepada ibu, dan dalam konteks yang lebih luas, menjadi simbol bakti kepada ibu pertiwi atau tanah air, yang kemudian menjadi salah satu pertimbangan dalam perumusan lambang negara Indonesia. 2. Konsep Cakrawala Mandala Dwipantara Makna Dwipantara: "Dwipantara" adalah sebutan kuno dari catatan India yang merujuk pada gugusan pulau-pulau di seberang India, yang kini dikenal sebagai Indonesia. Konsep Politik: "Cakrawala Mandala Dwipantara" adalah konsep politik yang digagas oleh Raja Kertanegara dari Kerajaan Singhasari. Gagasan ini bertujuan untuk menyatukan seluruh kepulauan di bawah satu kekuasaan politik. Realisasi: Gagasan ini mulai direalisasikan dengan mengirim ekspedisi, seperti Ekspedisi Pamalayu ke Sumatera, untuk memperluas pengaruh Kerajaan Singhasari di Nusantara.