У нас вы можете посмотреть бесплатно Ramai-ramai Kecam Pembunuhan Musafir di Masjid Sibolga, Desak Polisi Hukum Berat 5 Pelaku или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus pengroyokan Arjuna Tamaraya seorang musafir di Masjid Sibolga hingga tewas menuai kecaman publik. Diketahui 5 pelaku pengroyokan telah ditangkap tim gabungan Polres Sibolga dan ditetapkan sebagai tersangka. Wali Kota Sibolga Akhmad Syukri Nazry Penarik, menyampaian rasa duka yang mendalam atas apa yang dialami Arjuna Tamaraya di Masjid Agung Sibolga. Pihaknya mengutuk tindakan kelima pelaku yang sudah menghilangkan nyawa Arjuna. Kecaman juga disampaikan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Ketua Komisi I DPRA, Tgk Muharuddin menilai, tindakan kejam tersebut tak bisa dibenarkan. Apalagi para pelaku nekat menganiaya korban secara brutal di dalam pekarangan rumah ibadah. Oleh sebab itu, Muharuddin mendorong, aparat Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) untuk segera bertindak tegas dan mengamankan seluruh pelaku. Hal senada juga disampaikan Anggota DPRA, Munawar Ar Nohwan, dengan menyebut perilaku para pelaku pengroyokan tersebut seprtyi perilaku Yahudi Israel di Masjidil Aqsa Palestina. "Saya sudah menonton video pengeroyokan warga Simeulue. Benar-benar biadab, seperti tentara Zionis Israel menyerang warga Palestina di Masjidil Aqsa," kecam Ngohwan. Ngohwan meminta aparat penegak hukum untuk menghukum pelaku dengan hukuman berat. Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), M Nasir Djamil mendesak Kapolda Sumatera Utara (Sumut) agar mengusut tuntas kasus pengeroyokan yang menewaskan Arjuna. Anggota DPR RI ini menilai, kejadian yang dialami oleh Arjun membuat masyarakat Aceh sangat kecewa. Apalagi, tindakan tidak manusiawi itu dilakukan di lingkungan masjid yang semestinya jauh dari hal-hal kemungkaran. Kemudian Anggota DPD RI asal Aceh, Azhari Cagee juga mengutuk tindakan biadab tersebut. Ia menegaskan, bahwa pelaku perbuatan zalim itu harus dihukum dengan tegas. “Tindakan yang menghilangkan nyawa maka harus dibayar dengan nyawa, harus setimpal,” tegas Azhari Cage kepada Serambinews.com, Senin (3/11/2025). Sebagaimana diketahui, aksi perbuatan kelima pelaku terhadap Arjuna sempat terekam CCTV dan beredar di media sosial. Kasus pengeroyokan itu pertama kali dibagikan oleh Wakil Ketua DPRD Sibolga DPRD Sibolga Jamil Zeb Tumori. Pihak kepolisian langsung bergerak cepat mengamankan dua pelaku terlebih dahulu berinisial ZPA dan HBK. Setelah itu gantian SSJ, REC, dan CLI menyusul kemudian di lokasi berbeda di wilayah Sibolga dan sekitarnya. Kapolres Sibolga AKBP Eddy Inganta mengonfirmasi penangkapan kelima pelaku yang kini sudah ditetapkan menjadi tersangka. Ancaman hukuman bagi para tersangka maksimal 15 tahun penjara. (Tribun-Video.com) https://aceh.tribunnews.com/news/9956... Program: Live Tribunnews Update Host: Rima Anggi Editor Video: Rahmat Gilang Maulana Uploader: Danang Risdinato