• ClipSaver
  • dtub.ru
ClipSaver
Русские видео
  • Смешные видео
  • Приколы
  • Обзоры
  • Новости
  • Тесты
  • Спорт
  • Любовь
  • Музыка
  • Разное
Сейчас в тренде
  • Фейгин лайф
  • Три кота
  • Самвел адамян
  • А4 ютуб
  • скачать бит
  • гитара с нуля
Иностранные видео
  • Funny Babies
  • Funny Sports
  • Funny Animals
  • Funny Pranks
  • Funny Magic
  • Funny Vines
  • Funny Virals
  • Funny K-Pop

Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum скачать в хорошем качестве

Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum 5 лет назад

скачать видео

скачать mp3

скачать mp4

поделиться

телефон с камерой

телефон с видео

бесплатно

загрузить,

Не удается загрузить Youtube-плеер. Проверьте блокировку Youtube в вашей сети.
Повторяем попытку...
Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum
  • Поделиться ВК
  • Поделиться в ОК
  •  
  •  


Скачать видео с ютуб по ссылке или смотреть без блокировок на сайте: Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum в качестве 4k

У нас вы можете посмотреть бесплатно Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:

  • Информация по загрузке:

Скачать mp3 с ютуба отдельным файлом. Бесплатный рингтон Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum в формате MP3:


Если кнопки скачивания не загрузились НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru



Orangtua Yodi Prabowo Sempat Sodorkan Bukti tapi Ditolak, Polisi: Tidak Berdasarkan Hukum

TRIBUN-VIDEO.COM- Pihak keluarga sempat sodorkan bukti dari orang pintar kepada polisi karena tak percaya Yodi Prabowo bunuh diri. Seperti diketahui polisi mengungkap hasil penyelidikan kasus kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo (26). Yodi Prabowo diduga kuat bunuh diri berdasarkan penyelidikan polisi dan alat bukti yang ditemukan. Namun, kesimpulan kepolisian tersebut mendapat protes dari pihak keluarga yang masih menganggap adanya kejanggalan dalam kematian Yodi Prabowo. Pihak keluarga tak percaya sang anak diduga bunuh diri karena depresi. Dalam kesempatan itu, polisi telah menjelaskan secara runut bahwa kematian anaknya memang diduga kuat karena aksi bunuh diri. "Bapak ibunya sudah saya undang, dijelaskan hasil penyelidikan mengarah ke bunuh diri," ujar Tubagus kepada wartawan, Minggu (26/7/2020). Saat dijelaskan, Tubagus mengatakan orangtua korban mengaku sempat menolak kesimpulan tersebut. Selanjutnya, kedua orang tua Yodi Prabowo memberikan sejumlah barang bukti yang bisa menjadi acuan kepolisian untuk diselidiki. Namun, Tubagus mengatakan polisi menolak barang bukti yang diberikan orangtua korban lantaran tidak berdasarkan hukum. Alasannya, keduanya memberikan keterangan dari sejumlah guru spiritual atau dukun. "Informasinya dari orang pinter, saya tidak percaya yang kayak gitu. Kalau dari dukun gimana saya menindaklanjutinya?" katanya. Kendati demikian, kepolisian menyampaikan belum menutup penyelidikan kasus tersebut. Pihaknya masih menerima informasi apabila masyarakat memiliki informasi yang mengarah kematian Yodi Prabowo bukan bunuh diri. "Cuma informasinya harus mendasar, harus logis," katanya. Polisi merampungkan hasil pemeriksaan tewasnya Yodi Prabowo, video editor Metro TV yang jasadnya ditemukan di pinggir jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) Ulujami, Jakarta Selatan pada 10 Juli. Dari hasil penyelidikan selama dua pekan, polisi berkesimpulan bahwa Yodi diduga kuat tewas karena bunuh diri. Kesimpulan tersebut diungkapkan oleh Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat, dalam konferensi pers terkait hasil penyelidikan dan penyidikan yang telah dilakukan tim gabungan selama kurang lebih dua pekan. "Kami berkesimpulan diduga kuat yang bersangkutan (Yodi Prabowo) bunuh diri," kata Tubagus di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (27/7/2020). Tubagus mengatakan kesimpulan itu didapatkan seusai pihak kepolisian melakukan serangkaian penyidikan dengan menggunakan metode saintifik dan juga pemeriksaan saksi-saksi. Beberapa metode penyidikan yang dilakukan misalnya seperti olah tempat kejadian perkara (TKP), pemeriksaan laboratorium forensik, hasil autopsi jasad korban, pemeriksaan dokumen-dokumen terkait, hingga dukungan bukti-bukti pendukung yang telah dikumpulkan seperti rekaman CCTV. Dari rangkaian penyidikan itu, polisi menemukan bukti pendukung yang menyatakan bahwa Yodi membeli sendiri pisau yang diduga kuat menjadi alat untuk melukai dirinya hingga berujung kematian. Bukti yang dimaksud yakni rekaman CCTV yang mendapati Yodi membeli pisau itu di toko ritel Ace Hardware di wilayah Rempoa, Jakarta Selatan. "Beberapa hari yang lalu (waktu pembelian), kemudian dicek CCTV-nya dan didapatkan fakta bahwa yang membeli pisau itu adalah korban sendiri," kata Tubagus. Semula, rekaman itu didapatkan lantaran penyidik perlu mengetahui asal datangnya pisau yang ditemukan di lokasi TKP tempat penemuan jenazah Yodi. Tubagus menguraikan, pisau tersebut memiliki merek khusus yang hanya dijual di toko ritel tempat penyidik menemukan rekaman CCTV pembelian oleh korban tersebut. "Kemudian penyidik melakukan penelusuran dari mana datangnya pisau ini. Yang menjual hanya toko ini (Ace Hardware)," kata dia. Dia pun memerincikan, hanya ada satu pisau merek tersebut yang laku terjual dalam kurun waktu seminggu sebelum kejadian. Hal itu memudahkan penyidik untuk memeriksa rekaman CCTV terjualnya pisau itu. Setelah rekaman CCTV diperiksa, ditemukan visual korban masih mengenakan pakaian yang sama saat mayatnya ditemukan pada 10 Juli lalu. "Jadi pisau itu sebagai alat (melukai) dibeli sendiri. Apa buktinya, CCTV, bon struk, sampai ke tempat parkir ada. Bagaimana dia masuk dan keluar," jelas Tubagus sembari memperlihatkan hasil tangkapan layar rekaman CCTV kepada awak media. Polisi meyakini bahwa Yodi mendatangi toko ritel itu dengan keinginan hanya untuk membeli pisau. Hal itu, kata Tubagus, dibuktikan dari rentetan masuk Yodi masuk hingga ke luar toko yang hanya berkisar delapan menit. "Artinya, hanya satu yang dia cari di toko itu, yaitu pisau," ujarnya. (Tribun Network/dng/ans/dod) Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Percaya Yodi Prabowo Bunuh Diri, Keluarga Sodorkan 'Orang Pintar', Ini Reaksi Polisi, https://www.tribunnews.com/metropolit.... Editor: Hasanudin Aco

Comments

Контактный email для правообладателей: [email protected] © 2017 - 2025

Отказ от ответственности - Disclaimer Правообладателям - DMCA Условия использования сайта - TOS



Карта сайта 1 Карта сайта 2 Карта сайта 3 Карта сайта 4 Карта сайта 5