У нас вы можете посмотреть бесплатно Pesawat Rimbun Air Ditemukan 5 Km dari Bandara Bilogai, Polisi Sebut Masuk Daerah Rawan KKB или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pesawat Rimbun Air PK OTW yang sempat dilaporkan hilang kontak di Kabupaten Intan Jaya, Papua selama satu jam, kini telah ditemukan pada Rabu (15/9). Lokasi penemuan badan pesawat disebut berada di daerah rawan kelompok kriminal bersenjata (KKB). Terkait dengan proses evakuasi, aparat keamanan akan didampingi oleh tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. Dikutip dari Kompas.com, kabar penemuan badan pesawat Rimbun Air dikonfirmasi oleh Kapolres Intan Jaya Sandi Sultan saat dihubungi melalui sambungan telepon. Pesawat tersebut ditemukan di ketinggian 2400 meter dan berjarak lima hingga enam kilometer dari Bandara Bilogai ke arah Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Temuan ini berdasarkan pengamatan dari helikopter yang dikerahkan ke lokasi kejadian. Sandi mengatakan, bahwa lokasi jatuhnya pesawat merupakan daerah rawan KKB. Rencananya, evakuasi akan dilakukan via darat oleh pihak terkait. Selain itu, aparat keamanan juga akan didampingi oleh tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat termasuk Wakil Bupati Intan Jaya. "Memang rawan (KKB) tapi Insya Allah tidak diganggulah. Evakuasi akan melibatkan masyarakat, TNI-Polri, wakil bupati juga sudah ada di sini," kata Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (15/9/2021). Disebutkan oleh Sandi, bahwa pesawat tersebut dalam kondisi hancur dan kecil kemungkinan kru selamat. Menurut Sandi, bagian kepala pesawat teramati yang paling hancur. Pesawat perintis tersebut diketahui membawa tiga kru yang terdiri dari pilot atas nama Mirza, kopilot atas nama Fajar, dan teknisi bernama Iswahyudi. Sebelum hilang kontak, pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Nabire pada pukul 06.40 WIT menuju Sugapa. Kontak terakhir antara pilot dan petugas Airnav Sugapa berlangsung pada pukul 07.30 WIT. Pesawat itu diketahui mengangkut bahan bangunan. (Tribun-Video.com) Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pesawat Rimbun Air Ditemukan Hancur di Daerah Rawan KKB, Evakuasi Korban Pakai Jalur Darat", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021....