У нас вы можете посмотреть бесплатно SAS - Mesin Pembunuh или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Dukung Proclaro melalui saweria: https://saweria.co/donate/proclaroind... Subscribe Channel Proclaro Jaya untuk mendapatkan lagu-lagu Progressive Rock & Classic Rock Lainnya dengan klik tautan (link) ini: https://www.youtube.com/user/TheProcl... Follow Proclaro Jaya di Instagram: / proclaro_jaya ------------------------------------------------- SAS - Sirkuit (Video Clip): • SAS - Sirkuit (Video Clip - Selekta Pop TVRI) Album SAS - Metal Baja: • SAS - Metal Baja -------------------------------------------------- Grup musik SAS didirikan pada akhir 1975 dan beranggotakan: Soenata Tanjung (gitar), Syech Abidin (drum), Arthur Kaunang (bass, & vocal, ayah dari Tessa Kaunang). Nama grup ini adalah singkatan huruf depan nama masing-masing anggotanya. Grup SAS berawal dari grup AKA (singkatan Apotek Kali Asin), yang melejitkan nama Ucok Harahap. Pada 7 Agustus 1975, Ucok meresmikan grup barunya di Jakarta dengan nama Ucok and His Gangs (Uhisga), yang bergerak dalam pertunjukan musik, model, dan tari. Ucok semakin sibuk dan mulai berubah menjadi lebih glamour, tidak lagi seperti ketika masih menjadi vokalis AKA. Soenata, Arthur, dan Syech Abidin akhirnya memutuskan untuk memberhentikan Ucok dan mengganti nama AKA menjadi SAS pada akhir Desember 1975. Hanya dua pekan sejak pembentukan SAS, mereka mendapat acungan jempol dari 15 ribu penonton di Taman Ria Monas. Satu bulan berikutnya SAS tampil dalam acara bertajuk Duel Hard Rock 76 di Istora Senayan dengan grup rock papan atas Indonesia Giant Step, asal Bandung . Sejak itu, nama SAS yang lebih mengutamakan kekompakan ketiga personelnya, mulai mencuat. Album pertama SAS, "Baby Rock", yang diluncurkan pada 1976, sangat kental dengan pengaruh British Rock. Sejak 1994, aktivitas musik SAS praktis berhenti. Salah satu penyebabnya adalah karena Soenata memutuskan beralih profesi menjadi seorang penginjil. Menurut pengakuan Arthur, SAS (juga AKA) secara resmi belum bubar. "Apalagi penggemar kami masih banyak," kata Arthur. Subscribe Channel Proclaro Jaya untuk mendapatkan lagu-lagu Progressive Rock & Classic Rock Lainnya dengan klik tautan (link) ini: https://www.youtube.com/user/TheProcl... Follow Proclaro Jaya di Instagram: / proclaro_jaya ------------------------------------------------- SAS - Ke Nirwana (Video Clip): • Видео SAS - Sirkuit (Video Clip): • SAS - Sirkuit (Video Clip - Selekta Pop TVRI) Album SAS - Metal Baja: • SAS - Metal Baja Album SAS - Episode Jingga: • SAS - Episode Jingga -------------------------------------------------- Grup musik SAS didirikan pada akhir 1975 dan beranggotakan: Soenata Tanjung (gitar), Syech Abidin (drum), Arthur Kaunang (bass, & vocal, ayah dari Tessa Kaunang). Nama grup ini adalah singkatan huruf depan nama masing-masing anggotanya. Grup SAS berawal dari grup AKA (singkatan Apotek Kali Asin), yang melejitkan nama Ucok Harahap. Pada 7 Agustus 1975, Ucok meresmikan grup barunya di Jakarta dengan nama Ucok and His Gangs (Uhisga), yang bergerak dalam pertunjukan musik, model, dan tari. Ucok semakin sibuk dan mulai berubah menjadi lebih glamour, tidak lagi seperti ketika masih menjadi vokalis AKA. Soenata, Arthur, dan Syech Abidin akhirnya memutuskan untuk memberhentikan Ucok dan mengganti nama AKA menjadi SAS pada akhir Desember 1975. Hanya dua pekan sejak pembentukan SAS, mereka mendapat acungan jempol dari 15 ribu penonton di Taman Ria Monas. Satu bulan berikutnya SAS tampil dalam acara bertajuk Duel Hard Rock 76 di Istora Senayan dengan grup rock papan atas Indonesia Giant Step, asal Bandung . Sejak itu, nama SAS yang lebih mengutamakan kekompakan ketiga personelnya, mulai mencuat. Album pertama SAS, "Baby Rock", yang diluncurkan pada 1976, sangat kental dengan pengaruh British Rock. Sejak 1994, aktivitas musik SAS praktis berhenti. Salah satu penyebabnya adalah karena Soenata memutuskan beralih profesi menjadi seorang penginjil. Menurut pengakuan Arthur, SAS (juga AKA) secara resmi belum bubar. "Apalagi penggemar kami masih banyak," kata Arthur.