У нас вы можете посмотреть бесплатно [ FULL ] MEET NITE LIVE - Bahas Sukatani 'Bayar,Bayar,Bayar' Bareng Heri Horeh или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
MetroTV, Pemirsa, selamat datang di episode terbaru drama politik tanah air! Kali ini, panggung utama kita ada di dua lokasi berbeda: Markas KPK dan Lembah di Magelang! Dua tempat yang tampak tak berhubungan, tapi nyatanya… sangat berkaitan! Pemeran utama drama ini: Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, yang resmi mendapatkan "kostum baru" dari KPK. Biasanya, cuma kiper yang bajunya beda! Kasusnya? Masih seputar Harun Masiku—yang entah di mana, menghilang jauh sebelum ada tagar #KaburAjaDulu. Tapi drama ini tak berhenti di situ! Ketika sang Sekjen harus "retret" di Rutan KPK, Ketum PDIP langsung mengeluarkan perintah tegas: Para kepala daerah PDIP dilarang ikut retret di Magelang! Wah, seketat aturan ibu kos ini! Tapi, namanya juga manusia—ada yang patuh, ada juga yang… ya, gitu deh. Beberapa kepala daerah tetap hadir di retret. Lupa? Pura-pura tak dengar? Atau mungkin... sudah bayar DP hotel yang tak bisa refund? Sekalian healing, menghilangkan penat dari panasnya politik! Para pengamat politik pun bereaksi. Ada yang bilang ini bisa jadi awal ketegangan antara PDIP dan pemerintah pusat. Ada juga yang menyebut para kepala daerah ini seperti anak SMA yang bingung—mau ikut study tour atau dengar wali kelas! Wajar, manusia tempatnya khilaf, bukan nabi, Boy! Terbaru, setelah empat hari menunda ikut retret, Gubernur Jakarta, Pramono Anung, akhirnya memutuskan hadir. Katanya, sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum. Tapi… Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira, menegaskan belum ada perubahan instruksi soal penundaan retret! Drama ini masih berlanjut, pemirsa. Kita tunggu episode selanjutnya! 🎭🔥 ---------------------- Oke, besti, kita lanjut! Yang satu ini informasi yang Indonesia banget—di mana karya bisa lebih cepat dicekal daripada koruptor ditangkap! Inilah kisah band Sukatani, grup musik indie yang awalnya cuma ingin bernyanyi. Eh, malah kena "rem tangan" dari aparat gara-gara lagu mereka yang berjudul… "Bayar Bayar Bayar"! Judulnya simpel, tapi isinya… wah, menyentil! Begitu menyentilnya, sampai aparat merasa perlu bertindak lebih cepat dari kejaran Satlantas di perempatan tanpa lampu merah. Tapi oknum, lho, ya! Akibatnya? Para personel band Sukatani mendadak muncul di media sosial, mengeluarkan klarifikasi dan permintaan maaf. Wajah tegang, nada suara pasrah—seperti anak sekolah yang baru ketahuan menyontek saat ujian! 🎬 Roll cuplikan Sukatani minta maaf Tapi, netizen tak tinggal diam! Tagar #SaveSukatani menggema di jagat maya. Warganet membela mereka habis-habisan, mengingatkan bahwa kebebasan berekspresi dijamin konstitusi. Kecuali... kalau lagunya terlalu "pedas"—mungkin butuh izin BPOM dulu buat cek kadar cabenya. Takut asam lambung kambuh, nih! 🌶️🔥 Lalu, seolah tak ingin jadi "penjahat" dalam drama ini, Polri tiba-tiba mengeluarkan plot twist: "Lagu ini boleh diputar lagi! Bahkan, lebih keren lagi, band Sukatani ditawari jadi Duta Polri!" Wah! Dari indie band langsung jadi representasi institusi! Sebuah upgrade karier yang tak ada di roadmap industri musik! 📢 Quote Kapolri Bayangkan, hari ini nyanyi lagu kritik, besok bisa jadi Duta Polri! Mungkin nanti kalau ada yang bikin lagu "BBM Kok Dioplos", bisa jadi Duta Pertamina? Minimal dapat diskon isi bensin, lah! ⛽😆 Dan karena kasus ini terlanjur ramai, Propam Polri akhirnya turun tangan! Enam anggota Polda Jateng diperiksa terkait dugaan intimidasi terhadap band Sukatani. Kalau begini caranya, kita butuh lebih banyak lagu kritik, supaya makin banyak oknum yang "dibina"! Kini, lagu "Bayar Bayar Bayar" tak hanya kembali diperbolehkan, tapi juga sukses bikin nama band Sukatani melambung lebih cepat dari pesawat jet pribadi! Siapa sangka? Habis dicekal, terbitlah tenar! Tapi, apakah ini akhir cerita, atau justru episode pertama dari drama yang lebih panjang? Satu hal yang pasti di negeri ini: kalau kritik makin dilarang, makin keras pula perlawanan! #SaveSukatani #BayarBayarBayar #KebebasanBerekspresi #LaguKritik #PlotTwistPolri #MusikIndonesia #DramaPolitik #PDIP #RetretKepalaDaerah #HastoKristiyanto #HarunMasiku #KPK #PolitikIndonesia ----------------------------------------------------------------------- Follow juga sosmed kami untuk mendapatkan update informasi terkini! Website: https://www.metrotvnews.com/ Facebook: / metrotv Instagram: / metrotv Twitter: / metro_tv TikTok: / metro_tv Metro Xtend: https://xtend.metrotvnews.com/