• ClipSaver
ClipSaver
Русские видео
  • Смешные видео
  • Приколы
  • Обзоры
  • Новости
  • Тесты
  • Спорт
  • Любовь
  • Музыка
  • Разное
Сейчас в тренде
  • Фейгин лайф
  • Три кота
  • Самвел адамян
  • А4 ютуб
  • скачать бит
  • гитара с нуля
Иностранные видео
  • Funny Babies
  • Funny Sports
  • Funny Animals
  • Funny Pranks
  • Funny Magic
  • Funny Vines
  • Funny Virals
  • Funny K-Pop

TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗ скачать в хорошем качестве

TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗ 1 день назад

скачать видео

скачать mp3

скачать mp4

поделиться

телефон с камерой

телефон с видео

бесплатно

загрузить,

Не удается загрузить Youtube-плеер. Проверьте блокировку Youtube в вашей сети.
Повторяем попытку...
TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗
  • Поделиться ВК
  • Поделиться в ОК
  •  
  •  


Скачать видео с ютуб по ссылке или смотреть без блокировок на сайте: TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗ в качестве 4k

У нас вы можете посмотреть бесплатно TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗ или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:

  • Информация по загрузке:

Скачать mp3 с ютуба отдельным файлом. Бесплатный рингтон TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗ в формате MP3:


Если кнопки скачивания не загрузились НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru



TRAGIS❗ Lagi Cari Daun Pisang Buat Kue, Ibu 3 Anak Tewas Disengat Tawon❗

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Seorang wanita bernama Heryani (52) warga Jalan Garu II B, no 63, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhirnya beberapa jam setelah disengat tawon, pada Sabtu (25/10/2025) dinihari tadi. Suami korban, Boiman (61) menceritakan kronologis sang istri disengat hingga meninggal dunia. Pada Jumat 24 Oktober, kemarin, sekira pukul 13:30 WIB, sepulang salat Jumat ia menjemput istrinya yang bekerja di pabrik pembuatan makanan khas Palembang empek-empek tak jauh dari rumahnya. Sesampainya di rumah, keduanya beristirahat dan Heriyani sempat melaksanakan salat Zuhur. "Sesampainya di rumah, duduk, dia dulu salat Zuhur. Setelah salat, kami berbaring di ruang tamu, istirahat,"ungkap Boiman, ditemui Tribun-medan.com di rumahnya, Sabtu (25/10/2025). Sekitar pukul 15:30 WIB, Heriyani permisi ke Boiman hendak mengambil daun pisang di lahan kosong belakang rumah karena mau membuat kue. Ketika permisi, pria berbaju kuning ini bilang sempat melarang istrinya karena sempat mendengar ada yang disengat tawon. Namun Heriyani yang sudah terlanjur memarut singkong sebagai bahan baku kue, tetap kekeh mengambil daun pisang. Sekitar 15 menit kemudian, dari kejauhan terdengar suara tangis sang istri menuju ke rumah. Begitu Boiman melihat, bagian tangan, leher dan wajah istrinya sudah dihinggapi tawon. Kurang lebih, ada 20 tawon yang menyengat tubuh Heriyani. "Enggak sampai 15 menit, rupanya dia pulang sudah menangis 'aduh, aduh saya disengat di tawon'. Jadi saya lihat, semua tangannya, badannya, kepala , lehernya disengat lebah kurang lebih 20 ekor,"sambungnya. Setelah itu Boiman memanggil anaknya dan kemudian membawa Heriyani ke bidan terdekat. Disini ia mendapat pengobatan agar rasa sakit akibat sengatan tawon bisa terobati. "Sesudah itu, saya panggil anak dan bawa ke bidan, disuntik, diobati. Kemudian diberikan obat-obatan dan kami pulang." Malam harinya, sekira pukul 22:00 WIB, Heriyani berteriak, meringis tubuhnya panas dan nafasnya sesak. Boiman, sempat mendatangi bidan tempat mereka pertama kali berobat, namun tutup. Setelah menunggu beberapa lama, alhasil, keluarga membawa Heriyani ke RS Mitra Medika Medan, di Jalan Sisingamangaraja. Sesampainya di rumah sakit dan dimasukkan ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dokter yang memeriksa menyatakan ibu 3 anak tersebut sudah tidak bernyawa. Diperkirakan, Heriyani meninggal dunia sekitar pukul 00:30 WIB, Sabtu dinihari. "Sampai di rumah sakit, diperiksa dokter sudah gak bernyawa. Kata dokter, maaf nyawa sudah gak ada dan diperkirakan meninggal sekitar pukul 00:30 WIB." Reporter : Fredy Santoso Editor Video : M Andimaz Kahfi Bergabung dengan channel ini untuk mendapatkan akses ke berbagai keuntungan:    / @tribunmedantv   Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com #TribunMedan #disengattawon #tawon #daunpisang #ibu

Comments

Контактный email для правообладателей: [email protected] © 2017 - 2025

Отказ от ответственности - Disclaimer Правообладателям - DMCA Условия использования сайта - TOS



Карта сайта 1 Карта сайта 2 Карта сайта 3 Карта сайта 4 Карта сайта 5