Tuladha Wulang Tabuhan Ricikan Mligi: Bedhug скачать в хорошем качестве

Tuladha Wulang Tabuhan Ricikan Mligi: Bedhug

Pada kesempatan kali ini, KHP. Kridhamardawa Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat akan membagikan video Tuladha Wulang Tabuhan Ricikan Mligi (Tutorial Tabuhan Instrumen Khusus) dari beberapa gamelan istana milik Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat. Pada video kedua ini akan menjelaskan tentang gamelan ricikan bernama bedhug. Instrumen bedhug yang terdapat dalam gamelan istana Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat terbuat dari kayu dan kulit. Bagian yang terbuat dari kayu yaitu Urung Bedhug, Tabuh, dan Rancakan (perancah), adapun sebagai membran dibuat dari kulit sapi atau kerbau. Wujud bedhug seperti halnya kendhang, namun ukuran sisi kulit kanan dan kiri tetap sama. Tata peletakan urung yaitu digantung pada sebuah rancakan atau perancah. Tabuhan Bedhug ke dalam dua bagian, yaitu untuk Gamelan Sekaten dan Gamelan Ageng. Di dalam Gamelan Sekaten, Bedhug berfungsi sebagai Pamangku Wirama yang mendampingi atau mengiringi Bonang Pangracik yang berfungsi sebagai pamurba wirama; pengganti tabuhan Kempul, dan (3) Bedhug berfungsi dalam tabuhan khusus seperti dalam pembukaan, untuk menandai akan masuknya gong, dan tabuhan khusus di dalam gendhing berwujud Bubaran. Sementara di dalam Gamelan Ageng, Bedhung berfungsi sebagai pengganti Kendhang Ageng atau Bem. Moderator: MB Cermosugondo Narasumber: MW Susilomadyo