Gugatan Citizen Lawsuit Terhadap Jokowi di PN Surakarta Hari Ini Masuk Tahap Pembuktian скачать в хорошем качестве

Gugatan Citizen Lawsuit Terhadap Jokowi di PN Surakarta Hari Ini Masuk Tahap Pembuktian

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru. Sidang lanjutan gugatan ijazah melalui mekanisme citizen lawsuit terhadap Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) memasuki tahap pembuktian. Citizen lawsuit adalah gugatan yang diajukan oleh warga negara terhadap pemerintah atau penyelenggara negara karena dianggap lalai menjalankan kewajiban hukum atau konstitusionalnya. Gugatan ini diajukan bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan demi melindungi kepentingan publik yang dirugikan oleh kelalaian negara. Ciri utama citizen lawsuit antara lain penggugat merupakan warga negara atau kelompok warga, sedangkan tergugat adalah pemerintah atau pejabat negara. Objek gugatan biasanya berupa tindakan pembiaran, kegagalan kebijakan, atau tidak dilaksanakannya kewajiban negara dalam bidang tertentu seperti lingkungan hidup, kesehatan, pendidikan, atau hak asasi manusia. Di Indonesia, citizen lawsuit belum diatur secara khusus dalam undang-undang, namun keberadaannya diakui melalui praktik peradilan dan putusan hakim. Mekanisme ini menjadi sarana kontrol masyarakat terhadap negara agar lebih bertanggung jawab dalam memenuhi hak-hak warga negara. Sidang yang digelar di PN Surakarta pada Selasa (30/12/2025) dengan dipimpin oleh Hakim Ketua Achmad Satibi, dengan anggota Aris Gunawan dan Lulik Djatikumoro ini agendanya adalah tahap pembuktian Adapun dalam sidang sebelumnya yang digelar pada Selasa (23/12/2025) silam, majelis hakim memutuskan untuk menunda persidangan. “Untuk minggu depan dari penggugat, selanjutnya dari tergugat. Sidang ditunda Selasa, 30 Desember 2025, dengan agenda pembuktian surat,” kata Achmad Satibi saat memimpin sidang pada Selasa (23/12/2025). Dalam gugatan ini, dua alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, yakni Top Taufan dan Bangun Sutoto tidak hanya menggugat Jokowi saja. Namun keduanya juga menggugat Rektor UGM Prof. Ova Emilia, Tergugat III Wakil Rektor UGM Prof. Wening, serta Tergugat IV Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Majelis hakim menegaskan bahwa seluruh tahapan persidangan akan dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Editor: Djohan Nur Uploader: Djohan Nur