Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Beber Alasan Polisi Tak Berani Tetapkan Tersangka скачать в хорошем качестве

Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Beber Alasan Polisi Tak Berani Tetapkan Tersangka

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru. Baca Juga: https://kaltim.tribunnews.com/news/11... Pakar telematika Roy Suryo menanggapi santai ancaman penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus dugaan fitnah ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia bahkan menyebut langkah tersebut justru akan menjadi blunder bagi Polda Metro Jaya. Menurut Roy, jika kasus itu benar-benar dibawa ke pengadilan, maka keaslian ijazah Jokowi justru akan terbuka di ruang publik. "Kalau Polda tetap memaksakan, justru masalah ijazah Jokowi akan makin terang benderang. Saya punya bukti kuat bahwa ijazah itu tidak asli,” ujar Roy, dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (2/11/2025). Roy juga menuding balik relawan Jokowi, khususnya Ketua Rampai Nusantara Mardiansyah Semar, sebagai pihak yang menyebar janji-janji palsu dan informasi tidak benar soal penetapan tersangka. “Mereka yang stres itu, sudah dari tiga bulan lalu bikin podcast penuh hoaks. Katanya minggu depan (penetapan tersangka), nyatanya sampai sekarang tidak ada apa-apa,” sindir Roy. Hingga awal November 2025, belum ada satu pun terlapor yang ditetapkan tersangka oleh Polda Metro Jaya. Padahal, menurut pihak relawan, aparat disebut akan mengumumkan tersangka pada Oktober lalu. Roy menilai lamanya proses penyidikan menunjukkan aparat menghadapi dilema besar. "Kalau memang yakin, dari dulu sudah ditetapkan. Tapi Polda tidak berani karena tahu ijazah itu tidak pernah ada. Begitu diteliti, ya ternyata palsu,” katanya. Roy juga menyebut, bila benar ijazah itu palsu atau tidak dapat dibuktikan keberadaannya, maka kasus ini akan terus berputar tanpa ujung. “Kalau ijazahnya tidak ada, kasusnya tidak akan pernah P21. Hanya akan berputar di P19 terus,” ujarnya. Sebelumnya, Mardiansyah Semar menyatakan Polda Metro Jaya akan segera melakukan gelar perkara dan mengumumkan tersangka dalam kasus dugaan fitnah ijazah palsu Jokowi. "Saya meyakini proses gelar perkara itu akan disertai pengumuman siapa tersangkanya. Polisi tentu sudah memiliki bukti-buktinya,” kata Mardiansyah dalam tayangan Kompas TV (1/11/2025). Ia pun berpesan agar Roy Suryo mempersiapkan diri menghadapi proses hukum. “Saya sampaikan ke Roy Suryo, bersiap saja secara mental dan batin. Jangan nanti pas ditetapkan tersangka malah pakai kursi roda lagi,” ujarnya menyindir. Kasus ini berawal dari laporan Joko Widodo ke Polda Metro Jaya pada 30 April 2025 terkait dugaan fitnah ijazah palsu dengan pasal 310 dan 311 KUHP serta pasal 27A, 32, dan 35 Undang-Undang ITE. Meski sudah naik ke tahap penyidikan, hingga kini belum ada penetapan tersangka. (*) Penulis: Fachri Mahayupa Sumber: Wartakotalive.com Upkoader: Faizal Amir #RoySuryo #Ijazah #Jokowi #Polisi #PoldaMetro #Tersangka