Русские видео

Сейчас в тренде

Иностранные видео




Если кнопки скачивания не загрузились НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru



Ceramah Dhamma Bhikkhu Abhijato!! "Tiga Karakteristik Kehidupan"

Bhante Abhijato, seorang biksu Buddhis yang dikenal dengan pendekatan kontemporer terhadap ajaran Buddha, sering menjelaskan tiga karakteristik kehidupan (Tilakkhana) dalam ajaran Buddhis dengan cara yang relevan untuk kehidupan modern. Berikut adalah pemahaman umum tiga karakteristik kehidupan menurut Bhante Abhijato: 1. Anicca (Ketidakkekalan) Penjelasan Bhante Abhijato: Segala sesuatu di dunia ini, baik yang bersifat fisik maupun mental, bersifat tidak kekal. Tidak ada yang tetap atau abadi, karena segala sesuatu berada dalam proses perubahan yang terus-menerus. Implikasi Praktis: Bhante menekankan pentingnya menerima perubahan sebagai bagian dari kehidupan. Dengan memahami ketidakkekalan, kita bisa belajar untuk tidak terlalu terikat pada hal-hal duniawi, baik itu kesuksesan, kegagalan, hubungan, atau benda materi. Pesan Utama: Ketidakkekalan tidak hanya mencerminkan sifat kehidupan, tetapi juga memberi ruang untuk transformasi dan pembaruan. 2. Dukkha (Ketidakpuasan/Ketidaksempurnaan) Penjelasan Bhante Abhijato: Dukkha bukan hanya penderitaan dalam arti sempit, tetapi juga rasa ketidakpuasan yang melekat pada segala pengalaman duniawi. Bahkan kebahagiaan duniawi pun tidak benar-benar memuaskan karena sifatnya sementara. Implikasi Praktis: Bhante menyoroti bahwa penderitaan sering kali muncul karena keinginan yang tidak realistis atau keterikatan pada hal-hal yang tidak kekal. Dengan mengenali sifat dukkha, kita bisa mengurangi penderitaan dengan melepaskan harapan yang berlebihan. Pesan Utama: Penderitaan dapat menjadi guru untuk membimbing kita menuju pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan dan kebijaksanaan. 3. Anatta (Tanpa Diri) Penjelasan Bhante Abhijato: Tidak ada inti diri yang tetap atau kekal. Identitas kita terus berubah, terbentuk dari kumpulan pengalaman, pikiran, emosi, dan kondisi yang selalu bergerak. Implikasi Praktis: Bhante menekankan bahwa memahami anatta membantu kita melepaskan ego yang berlebihan dan membuka jalan untuk hidup lebih ringan. Dengan tidak terlalu terikat pada konsep “aku” atau “milikku,” kita bisa merasakan kedamaian dan kebebasan yang lebih besar. Pesan Utama: Anatta bukan berarti kita tidak ada, tetapi bahwa kita tidak harus terperangkap dalam ilusi tentang diri yang tetap dan absolut. Hubungan dengan Kehidupan Modern Bhante Abhijato sering menghubungkan tiga karakteristik ini dengan tantangan kehidupan modern, seperti tekanan sosial, materialisme, dan pencarian identitas. Menurut beliau: Memahami anicca membantu kita menerima perubahan yang cepat di dunia modern. Menyadari dukkha membuat kita lebih bijak dalam menghadapi ekspektasi yang tidak realistis. Memahami anatta membantu kita melepaskan diri dari kecemasan tentang citra diri atau status sosial. Bhante Abhijato mengajak para pendengar untuk tidak hanya mempelajari tiga karakteristik ini secara intelektual tetapi juga merenungkannya dalam pengalaman sehari-hari melalui latihan mindfulness dan meditasi.

Comments