Penerus Takhta Kaisar Jawa - Krisis Suksesi Keraton Surakarta di Era Sunan Pakubuwono X скачать в хорошем качестве

Penerus Takhta Kaisar Jawa - Krisis Suksesi Keraton Surakarta di Era Sunan Pakubuwono X

Selama masa pemerintahannya yang panjang, Sunan Pakubuwono X selaku raja Kasunanan Surakarta yang masyhur itu tidak pernah secara resmi menetapkan sosok putra mahkota alias calon penerusnya. Semenjak Ratu Hemas melahirkan seorang putri dan kemudian tak pernah ada tanda-tanda mengandung lagi, masalah suksesi pun mulai dibahas secara terbuka oleh kalangan bangsawan dan masyarakat, tak terkecuali di antara para pejabat Hindia Belanda. Dua putra tertua Sri Susuhunan, Pangeran Hangabehi dan Pangeran Kusumoyudho, menjadi sosok yang sama-sama diunggulkan oleh berbagai kalangan. Para politisi dan tokoh pergerakan di Solo dan Vorstenlanden, seperti dari Sarekat Islam, Budi Utomo, serta Partai Indonesia Raya, juga menambatkan dukungannya pada masing-masing pangeran. Dan aktivitas politik Hangabehi dan Kusumoyudho itu seketika membuat pemerintah kolonial Belanda menjadi terganggu. Dihadapkan pada dua calon Raja Jawa yang keduanya didukung oleh kalangan anti Belanda, maka pada tahun 1930-an, di tengah krisis suksesi yang semakin menghangat, gubernemen merasa harus segera ikut campur dan menetapkan "keputusannya" mengenai siapa yang kelak berhak naik takhta sebagai Sunan Pakubuwono XI. 00:00 Pembuka 03:32 Pangeran Pertama 11:10 Pangeran Kedua 20:02 Suksesi dan Gubernemen 28:26 Antasena Jumeneng Nata [Dari Berbagai Sumber] #keratonsolo #rajajawa #sejarah #sejarahindonesia #tempodulu #dokumenter