У нас вы можете посмотреть бесплатно Mediasi Arsila Jailan dan Deful Maydem Berakhir Damai di Polres Majene или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru Kasatreskrim Polres Majene melakukan mediasi terhadap pemilik akun Facebook Arsila Jailan dan Deful Maydem yang beberapa hari lalu viral di Media sosial. Kedua belah pihak tersebut melapor ke polres Majene hari ini Senin (20/5/2024). Nampak pemilik akun Facebook Deful Maydem datang bersama rombongannya, dan Arsila Jailan ditemani oleh keluarga. Mediasi tersebut berlangsung di ruang Reskrim Polres Majene. Kasi Humas Polres Majene Suyuti mengatakan setelah melakukan mediasi kedua belah pihak sepakat berdamai. " Terkait dengan kejadian kedua belah pihak, mereka berdua sepakat menyelesaikan dengan kekeluargaan" kata Suyuti saat ditemui Tribun Sulbar.com di Polres Majene. Lebih lanjut ia mengatakan, Setelah kami menerima laporan kedua belah pihak, dan kami klarifikasi mereka telah menyesal dan keduanya memohon maaf kepada pihak polres Majene. Dari hasil mediasi tersebut polres Majene langsung melaksanakan pertemuan sebagai bentuk perdamaian kedua belah pihak di ruang pers rilis Polres Majene. Dalam pertemuan tersebut pemilik akun Facebook Deful Maydem mengatakan, dirinya meminta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi. "Terkait dengan kata-kata saya yang menganggap Arsila Jailan memiliki jaringan ke polisi itu tidak benar adanya" kata Deful Maydem saat menyampaikan permohonan maaf di Polres Majene. Lebih lanjut ia mengucapkan banyak terimakasih atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan oleh pihak kepolisian terkait kejadian tersebut. Sementara itu pemilik akun Arsila Jailan mengatakan, isu terkait memiliki bekingan terhadap polisi itu tidak benar. "Dalam pertemuan ini saya ingin klarifikasi bahwa semua isu tentang memiliki bekingan polisi itu tidak benar"ujarnya Owner kosmetik tersebut Ia juga mengatakan sangat meminta maaf kepada pihak kepolisian atas isu yang beredar. Setelah mediasi selesai dan dipertemukan di ruang pers rilis, kedua belah pihak sepakat berdamai. Menanggapi hal itu Kasi Humas Polres Majene Suyuti mengatakan apabila terjadi kejadian yang berulang, maka akan dilanjutkan ke ranah hukum. Laporan Anwar (Indra)