У нас вы можете посмотреть бесплатно Tak Kuat Ditagih Utang 'Bank Titil', Ibu di Malang Bunuh Bayinya dan Akhiri Hidup di Dalam Rumah или скачать в максимальном доступном качестве, видео которое было загружено на ютуб. Для загрузки выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием видео, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса ClipSaver.ru
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang ibu ditemukan tewas tergantung di dapur rumahnya di Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang pada Jumat (21/7/2023) pagi. Sebelum gantung diri, M diduga terlebih dahulu membunuh anaknya, AQ (3) dengan menyayat tangan kanan memakai pisau dapur. M bunuh diri diduga dijerat utang pada rentenir. M disebut gantung diri menggunakan gendongan bayi. Sementara bayi AQ ditemukan tergeletak dalam kamar dengan luka sayatan benda tajam di pergelangan tangan kanan. Polisi menemukan pisau dapur, gendongan bayi, dan mengamankan dokumen-dokumen pinjaman dari koperasi. Keterangan itu dungkap Kanit Reskrim Polsek Karangploso, Aipda Eko Nugroho. Kini kedua jenazah tengah divisum et repertum di Rumah Sakit Saiful Anwar. Eko berujar, suami atau ayah dari korban masih berada di Kabupaten Probolinggo. Sementara itu, Ketua RT setempat, Ahmad Toyyib Fadillah menduga motif M nekat mengakhiri hidup adalah jeratan utang kepada rentenir. Lantaran menurutnya, M sering disambangi 'bank titil' sembari marah-marah. Toyyib menuturkan, korban sempat mengajukan utang ke 'bank Titil' senilai Rp 1,5 juta. Namun pihak 'bank Titil' hanya menyetujui nominal pinjaman sebesar Rp 1,1 juta. Sementara korban harus menyicil pinjamannya sebanyak 10 kali, dengan satu kali angsuran Rp 180.000. (Tribun-Video.com/ TribunJateng.com) Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tak Kuat Sering Ditagih Utang 'Bank Titil', Ibu dan Anak Ditemukan Tewas di Rumah, https://jateng.tribunnews.com/2023/07.... Host: Yustina Kartika VP: Yohanes Anton #malang #banktitil #bankplecit